Baterai Motor Listrik Bisa Awet, Hindari Kebiasaan Sepele Ini
DELAPANTOTO – Baterai adalah salah satu komponen paling vital pada motor listrik, yang mempengaruhi performa dan umur pakainya. Untuk memastikan baterai motor listrik bisa bertahan lama dan tetap optimal, ada beberapa kebiasaan sepele yang seringkali tidak disadari namun bisa merusak baterai dalam jangka panjang. Berikut adalah tips agar baterai motor listrik tetap awet dan terhindar dari kerusakan.
1. Mengabaikan Pengisian Daya yang Tepat
- Kebiasaan buruk: Mengisi baterai motor listrik hingga penuh (100%) atau sampai benar-benar habis (0%) secara berulang.
- Kenapa ini buruk? Mengisi daya baterai hingga 100% terus-menerus atau membiarkannya habis total dapat mempercepat penurunan kapasitas baterai dalam jangka panjang. Baterai lithium-ion, yang umumnya digunakan pada motor listrik, lebih tahan lama jika diisi pada kisaran 20% – 80%.
- Solusi: Usahakan untuk mengisi daya saat baterai mencapai 20% hingga 30%, dan berhenti saat baterai mencapai sekitar 80%. Ini dapat memperpanjang usia baterai secara signifikan.
2. Pengisian Daya Tidak Teratur
- Kebiasaan buruk: Mengisi daya motor listrik hanya pada saat baterai hampir habis atau sangat jarang mengisi daya meskipun baterai belum habis total.
- Kenapa ini buruk? Kebiasaan ini bisa membuat baterai terlalu sering beroperasi pada kondisi ekstrem yang mempercepat degradasi. Pengisian yang teratur pada level moderat sangat penting untuk menjaga keseimbangan kimiawi dalam baterai.
- Solusi: Cobalah untuk mengisi daya secara teratur, meskipun tidak sampai habis total, agar baterai tetap terjaga keseimbangannya.
3. Mencharge Baterai di Suhu Ekstrem
- Kebiasaan buruk: Mengisi daya baterai motor listrik di suhu ekstrem, baik itu terlalu panas maupun terlalu dingin.
- Kenapa ini buruk? Baterai lithium-ion sensitif terhadap suhu. Suhu terlalu panas (di atas 45°C) dapat menyebabkan baterai mengalami overheating, sementara suhu dingin (di bawah 0°C) dapat mengurangi kapasitas pengisian daya.
- Solusi: Usahakan untuk mengisi daya motor listrik di tempat yang sejuk dan kering. Hindari pengisian di bawah terik matahari atau saat suhu sangat dingin. Jika perlu, biarkan motor sedikit hangat sebelum diisi daya setelah digunakan dalam suhu dingin.
4. Meninggalkan Motor dalam Kondisi Terisi Penuh Terlalu Lama
- Kebiasaan buruk: Meninggalkan motor dalam kondisi terisi penuh selama berhari-hari tanpa digunakan.
- Kenapa ini buruk? Jika baterai tetap terisi penuh untuk waktu yang lama, bisa mempercepat penurunan kapasitas dan umur pakainya. Selain itu, hal ini juga dapat menyebabkan pengendalian suhu baterai menjadi kurang optimal.
- Solusi: Jika kamu tidak akan menggunakan motor untuk waktu yang lama, usahakan untuk mengurangi pengisian hingga sekitar 50% – 70%. Penyimpanan baterai pada level ini dapat menghindari kerusakan jangka panjang.
5. Terlalu Sering Menggunakan Fitur Cepat Isi Daya (Fast Charging)
- Kebiasaan buruk: Menggunakan fast charging terlalu sering.
- Kenapa ini buruk? Menggunakan charger cepat sesering mungkin bisa membuat baterai lebih cepat panas dan mengurangi umur baterai. Pengisian daya dengan cara ini bisa menyebabkan kerusakan pada sel baterai.
- Solusi: Sebisa mungkin, gunakan charger standar yang lebih lambat dan lebih aman untuk baterai. Gunakan fast charging hanya ketika benar-benar diperlukan, misalnya saat sangat terburu-buru.
6. Tidak Memperhatikan Indikator Daya
- Kebiasaan buruk: Tidak memperhatikan indikator daya dan sering mengendarai motor listrik hingga baterai hampir habis.
- Kenapa ini buruk? Menyelesaikan perjalanan saat baterai hampir habis bisa membuat motor berada dalam kondisi performa rendah, yang bisa memberi beban berlebih pada baterai dan komponen lainnya.
- Solusi: Selalu perhatikan indikator daya dan usahakan untuk mengisi daya motor sebelum mencapai batas minimum. Ini tidak hanya memperpanjang umur baterai, tetapi juga menjaga agar motor tetap berfungsi optimal.
7. Mengabaikan Perawatan Motor Secara Rutin
- Kebiasaan buruk: Tidak merawat motor listrik secara rutin, seperti pemeriksaan sistem pengisian daya, kabel, dan sambungan.
- Kenapa ini buruk? Kerusakan atau korsleting pada sistem pengisian bisa memperburuk kondisi baterai dan memperpendek umur motor listrik. Penggunaan kabel pengisian yang rusak atau bermasalah dapat menyebabkan gangguan pengisian yang mempengaruhi kinerja baterai.
- Solusi: Lakukan pemeriksaan rutin terhadap motor listrik dan sistem pengisian. Pastikan kabel charger tidak aus dan selalu gunakan charger yang disarankan oleh produsen.
8. Tidak Menggunakan Motor dalam Jangka Waktu Lama
- Kebiasaan buruk: Membiarkan motor listrik terparkir lama tanpa digunakan.
- Kenapa ini buruk? Baterai lithium-ion cenderung kehilangan kapasitasnya jika dibiarkan dalam kondisi tidak terpakai dalam waktu lama. Hal ini bisa menyebabkan deplesi daya dan penurunan kinerja baterai.
- Solusi: Jika kamu tidak menggunakan motor dalam waktu lama, pastikan untuk mengisi daya hingga 50% – 70% dan sesekali menyalakan motor untuk menjaga kesehatan baterai.
Kesimpulan
Baterai motor listrik bisa bertahan lama jika dirawat dengan baik dan menghindari kebiasaan sepele yang bisa merusak kesehatan baterai. Pengisian daya yang tepat, perhatian pada suhu saat mengisi daya, dan menjaga motor agar tidak terparkir lama tanpa perawatan adalah langkah-langkah penting untuk memastikan baterai tetap awet dan motor listrik bekerja optimal. Dengan memperhatikan hal-hal tersebut, kamu bisa menghindari biaya perbaikan atau penggantian baterai yang mahal dan memperpanjang umur motor listrik kesayanganmu.
Sumber: mediaesports.co.id
Tidak ada komentar